Connect with us

#pks

Ikut Pilkada, Sembilan Tokoh Berebut Tiket PKS Padang Pariaman

Ikut Pilkada, Sembilan Tokoh Berebut Tiket PKS Padang Pariaman

[ad_1]

PARIK MALINTANG – Sebanyak sembilan nama bakal calon bupati dan wakil bupati telah menyampaikan visi misinya di hadapan pimpinan dan pengurus DPD PKS Padang Pariaman. Tinggal lagi, PKS mendalami visi misi tersebut, untuk jadi acuan dalam menetapkan siapa di antara bakal calon itu yang akan diusung dalam Pilkada tahun depan.

Tim Optimalisasi Daerah (Tomda) DPD PKS Padang Pariaman, Iskandar Bustami, Kamis (19/12) menyebutkan, agenda penyampaian visi misi sekaligus membedahnya, Sabtu dan Minggu lalu. Rentang dua hari yang disediakan itu, datang sembilan tokoh. Mereka adalah H. Refrizal, H. Yobana Samial, Endarmy, H. Damsuar, Tosriadi Jamal, Idarussalam, Chairul Akbar, H. Darmon, dan Suhatri Bur.

“Mulai saat ini dan sampai akhir Januari tahun depan, PKS mengundang kembali sembilan orang tersebut, untuk mendalami visi misinya tentang Padang Pariaman lima tahun mendatang,” ungkap Iskandar Bustami. Dari sembilan nama, hanya satu orang yang berasal dari kader PKS, yakni Refrizal.

Ia menyebutkan, PKS Padang Pariaman memiliki empat kursi di DPRD. PKS harus berkoalisi dengan partai lain untuk mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati dalam Pilkada 2020. Sebab, untuk satu paket calon itu harus diusung partai yang memili delapan kursi. (damanhuri)

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya
Click to comment

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

#pks

Muswil Kelima, Mahyeldi Pimpin PKS Sumbar

Muswil Kelima, Mahyeldi Pimpin PKS Sumbar

[ad_1]

 

PADANG – Partai Keadilan Sejahtera melakukan suksesi kepemimpinan di tingkat provinsi di seluruh Indonesia. Mahyeldi terpilih sebagai Ketua Dewan Pengurus Wilayah Provinsi Sumbar periode 2020-2025. Walikota Padang yang juga Calon Gubernur Sumbar dengan perolehan suara terbanyak di Pilgub 2020 ini terpilih dalam Musyawarah Wilayah ke-5 PKS Sumbar yang dilaksanakan, Minggu (27/12).

Terpilihnya Mahyeldi sebagai Ketua DPW PKS Sumbar sangat mengejutkan. Pasalnya, Mahyeldi yang semula adalah Ketua Majelis Pertimbangan Partai tingkat Sumbar ini akan menjadi Gubernur Sumbar. Dengan demikian, Mahyeldi akan menjadi yang pertama sebagai Ketua DPW PKS yang sekaligus Gubernur Sumbar.

Terpilihnya Mahyeldi juga mengejutkan bagi internal PKS. Seperti diketahui, pemilihan pucuk pimpinan di partai ini melalui mekanisme pemilu internal. Pemilu internal memilih sejumlah nama yang potensial sebagai ketua yang baru. Nama-nama tersebut diteruskan ke DPP PKS. DPP PKS kemudian yang menentukan ketua baru di tingkat provinsi. Mahyeldi termasuk nama yang dipilih dalam Pemilu internal bersama nama-nama potensial lainnya.

Struktur PKS di tingkat daerah terbagi atas tiga, yaitu Dewan Pengurus Wilayah, Majelis Pertimbangan Partai, dan Dewan Syariah Wilayah. Sebagai Ketua MPP Wilayah Sumbar dijabat oleh Irsyad Syafar. Sementara, Ketua DSW dijabat oleh Zuladli.

Struktur PKS di tingkat provinsi ini juga dilengkapi oleh kepengurusan inti. Di tingkat DPW, Ulyadi Yesmar menjadi Wakil Ketua Umum, didampingi Rahmat Saleh sebagai Sekretaris Umum, Muhammad Ridwan sebagai Bendahara Umum dan Mulyadi sebagai Ketua Bidang Kaderisasi. Sementara, Ketua MPW didampingi Sekretaris Umum, Mochlasin dan Ketua DSW didampingi Sekretaris, Donis Satria.

Ketua MPW PKS Sumbar, Irsyad Syafar menyebutkan kepengurusan PKS yang baru banyak diisi oleh orang muda yang mewakili kaum milenial. Hal ini senapas dengan perubahan mendasar yang telah dilakukan PKS. Lewat Munas terbaru, PKS tampil dengan semangat dan logo baru. Logo baru PKS dengan dominasi warna oranye yang cerah mewakili semangat muda kaum milenial.

Mahyeldi sebelumnya pada 2000-2005 juga pernah memimpin DPW PKS Sumbar sebelum digantikan Trinda Farhan Satria yang saat ini menjadi Wakil Bupati Agam. (mat)

window.fbAsyncInit = function() {
FB.init({
appId : ‘{your-app-id}’,
cookie : true,
xfbml : true,
version : ‘{api-version}’
});

FB.AppEvents.logPageView();

};

(function(d, s, id){
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) {return;}
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = “https://connect.facebook.net/en_US/sdk.js”;
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya

#pilkada sumbar 2020

PKS Resmi Usung Erman Syafar dan Marfendi di Pilkada Bukittinggi

PKS Resmi Usung Erman Syafar dan Marfendi di Pilkada Bukittinggi

[ad_1]

BUKITTINGGI – DPP PKS resmi mengusung H. Erman Syafar SH dan H. Marfendi, Dt. Basa Balimo untuk Pilwako Bukittinggi. Surat Keputusan (SK) pencalonan pasangan itu telah dikeluarkan oleh DPP PKS.

PKS sekaligus menjadi partai pertama yg mengeluarkan SK untuk calon di Pilkada Bukittinggi, mendahului partai lainnya. DPP PKS diwakili H. Masrizal Muna mengatakan, hal itu menjadi bukti bahwa PKS sangat serius untuk memenangkan Pilkada di Bukittinggi.

“Kita tentunya ingin memenangkan Pilkada Bukittinggi, makanya kita segera mengeluarkan SK calon walikota dan wakil walikota sehingga mereka bisa segera melakukan sosialisasi ke tengah masyarakat,” katanya.

Ketua DPW PKS Isyad Syafar mengatakan, SK itu bukan akhir, akan tetapi awal untuk kita berlari menuju kemenangan.

Marfendi Dt Basa Balimo menerima SK dengan optimis karena calon walikotanya masih anak muda.

“Kita akan membangun Bukittinggi dengan cinta,” pungkasnya. (benk)

window.fbAsyncInit = function() {
FB.init({
appId : ‘{your-app-id}’,
cookie : true,
xfbml : true,
version : ‘{api-version}’
});

FB.AppEvents.logPageView();

};

(function(d, s, id){
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) {return;}
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = “https://connect.facebook.net/en_US/sdk.js”;
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya

#pks

PKS Tetap Solid Hadapi Pilgub Sumbar

PKS Tetap Solid Hadapi Pilgub Sumbar

[ad_1]

PADANG – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diperkirakan  tetap solid menghadapi Pilkada di Sumbar, termasuk Pilgub. Militansi kader dan simpatisan partai ini juga tidak akan terbelah, tetapi tetap satu suara memenangkan kader yang diusung.

Pengamat politik dari Unand, Edi Indrizal mengungkapkan, diakui sekarang, ada friksi di kalangan elit. Soalnya ada dua kader yang diusung dalam Pilgub serentak September 2022, yaitu Mahyeldi (walikota Padang) dan Riza Falepi (Walikota Payakumbuh). Bahkan dalam konteks mencari parpol koalisi, lantaran untuk mengusung paslon, PKS harus berkoalisi, baik Mahyeldi maupun Riza Falepi sama-sama didampingi kalangan elit PKS.

“Itu banyak nilai positifnya. PKS tidak membiarkan kader yang disebut-sebut Pilgub, melainkan ditemani dan didampingi, termasuk Irwan Prayitno yang juga Gubernur Sumbar mendampingi  Riza Falepi. Tapi saya yakin, itu bukanlah sikap partai, tapi personal pengurus dan tokoh PKS mendamping kedua nama kader PKS tersebut,” sebut Edi.

Direktur Indikator Politik Indonesia wilayah Sumbar, Riau, Kepri dan Jambi ini menyebutkan, adanya dua figur PKS yang berpacu dalam mencari pasangan calon dan parpol dan didampingi pula oleh sejumlah pengurus, tidak akan membuat PKS terbelah.

Sebelumnya, politisi senior PKS, Rafdinal menyebut, khusus untuk Pilgub, hingga kini PKS belum resmi mengusung calonnya. Semua masih berproses. 

Mahyeldi disebut-sebut akan berpasangan dengan politisi PPP, Audy Joinaldy dan perpaduan dua parpol ini (PKS dan PPP) sudah bisa mengusung calon. Dalam beberapa kesempatan, sejumlah politisi PKS juga ikut mendampingi Mahyeldi dalam penjajakan koalisi tersebut.

Begitu pula Riza Falepi juga melakukan penjajakan koalisi dan yang mengapung adalah berkoalisi dengan PKB dengan mamasangan Riza Falepi- Febby. Bahkan dalam penjajakan koalisi ini, Gubernur Irwan Prayitno yang juga dedengkot PKS ikut mendampingi Riza bertemu dan silaturahim dengan Ketum DPP PKB Muhaimin Iskandar. (pen)

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya

Populer