Connect with us

#Hanura

OSO Terpilih Jadi Ketum Hanura Secara Aklamasi

OSO Terpilih Jadi Ketum Hanura Secara Aklamasi

[ad_1]

JAKARTA –  Oesman Sapta Odang terpilih sebagai Ketua Umum Hanura periode 2019-2024 secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional III Partai Hanura.

“Ya, sudah aklamasi atas permintaan 34 DPD dan seluruh DPC,” kata Politisi Hanura Inas Nasrullah Zubir, di Jakarta, Rabu.

Inas mengatakan pemilihan Ketua Umum Hanura 2019-2024 dalam Munas berlangsung tertutup, Selasa (17/12) malam.

Dia mengungkapkan sempat ada kader yang juga ingin maju sebagai calon ketua umum yakni Mirwan Amir, namun yang bersangkutan akhirnya meninggalkan arena Munas lantaran yang bersangkutan tidak memperoleh dukungan satupun pemilik suara.

Adapun seusai ditetapkannya OSO sebagai ketua umum Hanura 2019-2024, maka agenda Munas III Hanura di hari kedua, Rabu, akan membahas sidang komisi yang dibagi menjadi tiga yakni Komisi A tentang AD/ART, Komisi B tentang program umum dan Komisi C tentang rekomendasi.

Selanjutnya akan digelar Pleno V untuk mengesahkan hasil Munas III Hanura dan dilanjutkan penutupan Munas. (ant/aci)

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya
Click to comment

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

#Hanura

Hanura Daryatmo Sesalkan Pernyataan OSO Salahkan Wiranto

Hanura Daryatmo Sesalkan Pernyataan OSO Salahkan Wiranto

[ad_1]

JAKARTA – Pengurus DPD Partai Hanura menyesalkan pernyataan Osman Sapta Odang (OSO) terkait gagal Partai Hanura memenuhi ambang batas parliamintary Treshold (PT) karena Wiranto. Karena pernyataan tersebut bukan hanya menodai kesucian Ramadhan namun juga karena disampaikan di depan Presiden Joko Widodo (Widodo).

“Kami menyesali pernyataan yang disampaikan OSO.  Harusnya dalam suasana ketat tata krama, itu marwahnya,” ujar Ketua Umum Partai Hanura Marsekal Madya (Purn) Daryatmo di DPP Hanura, Bambu Apus, Jakarta, Minggu (19/5/2019).

“OSO menjadi ketum partai Hanura, kan karena restu Wiranto pendiri partai dan ketum sebelumnya, dikarenakan Wiranto diangkat presiden menjadi Menkopolhukam, yang tugasnya mengkoordinasikan masalah yang berkaitan dengan politik, hukum dan keamanan,” tambah Daryatmo.

Menurutnya, seiring berjalannya waktu, Partai Hanura di bawah kepimpinan OSO bukan semakin solid, tetapi justru  terjadi perpecahan. Akibat model kepemimpinan yang mengabaikan mekanisme dan aturan partai dalam mengambil keputusan. Akibatnya, mayoritas kader militan Partai Hanura melakukan perlawanan dengan menyelenggarakan Munaslub II yang memberhentikan OSO sebagai Ketua Umum Partai Hanura.

“Untuk itu, kiranya tidaklah berlebihan juga  bila kami kader dan simpatisan Partai Hanura menuntut  Oesman Sapta Odang bertanggung jawab atas keterpurukan Partai Hanura pada Pemilu 2019,,” pungkasnya.

Seperti diketahui saat buka puasa bersama Presiden Jokowi, Rabu (15/5/2019), OSO menyebut di depan Jokowi bahwa gagal Partai Hanura memenuhi ambang batas parliamintary Treshold (PT) faktor penyebabnya karena Wiranto. (dudung)

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya

#Hanura

Dua Pentinggi Partai di Agam Hengkang ke Hanura

Dua Pentinggi Partai di Agam Hengkang ke Hanura

[ad_1]





Hanura (net)

LUBUK BASUNG – Dua mantan petinggi partai di Kabupaten Agam pindah partai. Osa Maru dari Perindo dan Indra Zahir dari PDI Perjuangan hengkang ke Hanura.

Ketua DPC Partai Hanura Agam Suharman Dt Kayo kepada Singgalang, Rabu (27/6) menjelaskan masuknya dua tokoh penting dari partai lain ke Hanura jelas sebuah keberuntungan.

“Dengan hal ini akan ikut mendongkrak perolehan suara partai lebih baik dan lebih banyak dari pemilihan legislatif sebelumnya, “katanya.

Periode sebelumnya Hanura Agam berhasil meraih tiga kursi di DPRD dan diharapkan bertambah menjadi lima kursi atau lebih dari enam daerah pemilihan.

Beberapa strategi untuk kemenangan partai akan terus diusahakan, sehingga hasilnya maksimal dan meraih kursi di DPRD Agam lebih banyak dari 45 kursi yang tersedia.

“D iantara kebijakan yang dilakukan yaitu konsolidasi organisasi dengan intensif di seluruh kecamatan dan nagari, sehingga mampu menampung aspirasi masyarakat dengan baik demi kemajuan daerah, “katanya.

Ditambah lagi pada priode saat ini kepengurusan partai di tingkat pusat dan provinsi juga adalah wajah baru yang energik dan berpotensi besar memenangkan sejumlah kursi di dewan perwakilan rakyat di seluruh tingkatan.

Adapun tokoh potensial itu adalah Osman Septa Odang Ketua DPD RI, Marzul Veri mantan Ketua KPU Sumbar. (mursyidi)








[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya

Populer