Connect with us

BUKITTINGGI

Pasca Operasi Punggung, Lutut Membesar Sebesar Bola Kaki – siarminang.net

Pasca Operasi Punggung, Lutut Membesar Sebesar Bola Kaki – Beritasumbar.com

[ad_1]

Bukittinggi,siarminang.net,-Dengan wajah pucat, seorang remaja terlihat terbaring lemas di tempat tidur UGD Rumah Sakit Yarsi Bukittinggi, Kamis (18/2).

Dengan tubuh yang mulai mengurus, sesekali ia terlihat mengerunyutkan dahi dengan gigi dirapatkan, seakan tengah menahan sakit yang sedang di deritanya.

Disebelah kanan tempat tidurnya, terlihat seorang pria berdiri, di bagian kepala remaja berusia sekitar 18 tahun itu. Rupanya, pria berdiri tersebut adalah sang ayah. Ia tampak berusaha tabah melihat anak laki-lakinya itu terbaring lemas di tempat tidur UGD.

Seakan terlihat tegar, pria tersebut terlihat terus menghibur sang anak yang sedang terbaring. Dengan penuh kasih sayang, pria bernama Dodi Indra (48) tersebut, mengelus-ngelus tangan dan bagian kepala anaknya.

Sedikit terbata-bata, warga Jorong Parik Putuih, Nagari IV Angkek Canduang, Kecamatan IV Angkek, Kabupaten Agam ini mengatakan, kalau anaknya tengah menderita sakit dibagian lutut kaki sebelah kanannya.

“Lutut kaki sebelah kanan anak saya mengalami pembengkakan,” katanya memulai pembicaraan, sambil membukakan kain yang menutupi bagian kaki anaknya itu.

Saat kain menutup kaki terbuka, terlihat benjolan sebesar bola kaki berwarna kemerahan di tempurung lututnya. Setiap mata yang melihat kebagian lutut pria bernama Bintang Herlambang itu, tampak terpana. Bahkan ada yang mengucapkan kalimat “Astagfirullah Al Azim”.

Ke-orang yang melihat anaknya, suami dari Kartika (50) ini mengaku, tak menyangka sama sekali penyakit tersebut akan diderita oleh anak keduanya itu.

Dengan suara tersendat, ia mengatakan, penyakit dialami anaknya tersebut berawal dari cedera bagian punggung setelah main futsal bersama teman-temannya.

Peristiwa terjadi pada September 2020. Tidak ingin terjadi apa-apa terhadap pelajar di kelas 11 IPA 5 SMA 3 Kota Bukittinggi ini, ia dibawa ke RS Madina pada Oktober 2020.

Di RS Madina, Bintang Herlambang, sempat dirawat selama seminggu. Lalu dirujuk ke RSUP, sekarang bernama RS Otak.

Di RS Otak, untuk memulihkan kondisi cedera dideritanya, ia harus dilakukan operasi tulang punggung.

“Lantaran PEN untuk tulang punggung tidak tersedia, pihak medis mengatakan operasi baru bisa dilakukan setelah PEN tulang punggung didapatkan,” ucapnya.

Sebelum PEN tulang punggung didapatkan, Bintang dirawat di RS Otak. Sebagai pasien BPJS Kesehatan, masa rawatan pasien BPJS habis, terpaksa dibawa pulang dulu. Satu hari setelah di rumah, dibawa lagi ke RS Otak, sebagai pasien BPJS lagi.

“Begitu seterusnya sampai PEN tulang punggung didapatkan,” cerita Dodi dengan pandangan mata yang sendu.

Pada Desember 2020, akhirnya, PEN tulang punggung didapatkan, lantas dilakukan operasi di Desember 2020 kala itu.

“Setelah operasi, pihak medis mengatakan kalau anak saya menderita tumor jinak di punggungnya. Siap operasi, dirawat 10 hari. Sebagai pasien BPJS, masa waktu pasien rawatan BPJS habis, terpaksa dibawa pulang. Terakhir kontrol pasca operasi, Januari 2021,” ungkapnya.

Diceritakan, sebelum operasi dilakukan kepada anaknya, memang dibagian lutut sebelah kanan terdapat ada memar, tidak sebesar sekarang.

“Lantaran sudah ada perubahan yang mulai membesar, dikonsulkan ke pihak medis RS Otak,” tuturnya.

Disampaikan, adanya perubahan di lutut kaki semakin bertambah besar, pihak medis RS Otak melakukan MRI pada 8 Januari 2021.

“Kondisi kaki yang terus membesar, Senin (15/2/2021) dilakukan rontgen. Pada Selasa (16/2/2021) hasil rontgen keluar, dan diserahkan beserta satu berbentuk CD,” ceritanya.

Pada Kamis (18/2/2021) saat di rumah, Bintang Herlambang tak kuasa menahan rasa sakit dibagian lututnya. Lantas ia dibawa ke RS Otak guna mendapatkan perawatan lebih lanjut.

“Dibawa ke RS Otak sekitar pukul 14.00 WIB. Pihak medis menyatakan kalau dokter ortopedi tidak ada. Pihak medis melakukan rujukan ke RSAM Bukittinggi. Sekitar pukul 16.00 WIB, pihak medis menyebutkan bahwa tidak bisa dirujuk ke RSAM,” ucap Dodi dengan mata memerah.

Disampaikan, ditolak dirujuk ke RSAM, pihak medis menyarankan kalau anaknya dirawat menjelang AB nya naik, setelah itu dirujuk ke RS M Djamil di Padang, guna mendapatkan perawatan selanjutnya.

“Dirujuk ke M Djamil, saya becerita ke teman-teman dan disarankan agar dibawa ke RS Yarsi. Untuk bisa dibawa ke RS Yarsi, seorang dokter di RS Yarsi membuatkan surat memo. Pihak medis RS Otak baru mengizinkan untuk dibawa ke RS Yarsi, dan masuk UGD Yarsi usai magrib Kamis (18/2/2021),” paparnya dengan menghela nafas.

Di UGD RS Yarsi Bukittinggi, Bintang Herlambang langsung mendapatkan perawatan. Pihak medis melakukan pemasangan infus, lalu dibawa ke ruang perawatan menunggu jadwal operasi.

“Operasi belum dilakukan, karena AB anak saya rendah perlu dinormalkan dulu. Sejak masuk Kamis (18/2), pada esoknya Jumat dilakukan tambah darah satu kantong dan Sabtunya dua kantong darah,” ucapnya.

Untuk meringankan beban yang dialami pelajar SMA 3 Kota Bukittinggi itu, para alumni SMA 3 yaitu, alumni Himasma 3 teladan melakukan penggalangan dana.

Young Heppy mengatakan, saat ini penggalangan dana terus dilakukan, sebagai bentuk partisipasi alumni kepada pasien.

“Alumni sepakat untuk membantu pembiayaan kepada pasien sampai sembuh. Pembiayaan diberikan kepada pasien berdasarkan berapa kebutuhan yang diperlukan. Artinya, dana yang terkumpul tidak diserahkan keseluruhan, tapi diberikan sesuai kebutuhan,” tuturnya. (Hamriadi)

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya
Click to comment

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BUKITTINGGI

Gerindra Bukittinggi Beri Bantuan Rp10 Juta kepada Pelajar yang Kuliah di Mesir – siarminang.net

Gerindra Bukittinggi Beri Bantuan Rp10 Juta kepada Pelajar yang Kuliah di Mesir – Beritasumbar.com

[ad_1]

Bukittinggi, siarminang.net — Kepedulian terhadap dunia pendidikan ditunjukkan Partai Gerindra Kota Bukittinggi, dengan memberi bantuan uang tunai Rp10 juta kepada mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di luar negeri.

Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Bukittinggi, NS. Reki Afrino, S.Kep., M. Kep, Selasa (14/9/2021), mengatakan, pemberian bantuan diserahkan pada Senin (13/9/2021), bertempat di Kantor DPC Gerindra Kota Bukittinggi.

Pemberian bantuan dalam program pendidikan, berdasarkan arahan atau petunjuk dari Ketua DPC Gerindra Kota Bukittinggi, Erman Safar.

“Kami selaku sekretaris Gerindra Kota Bukittinggi, menyerahkan bantuan uang tunai ke perwakilan dari pondok Pesantren Darul Muwahiddin, yang berlokasi di Koto Tinggi, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar,” katanya.

Ia mengatakan, pemberian bantuan uang tunai sebesar Rp10 juta bagi santri yang kuliah ke Universitas Kairo Mesir, diharapankan dapat membantu dalam proses belajar di Mesir.

“Tentu dengan adanya sedikit bantuan ini, bisa membantu dan memudahkan kegiatan dalam proses belajar mereka di sana. Mudah-mudahan cepat tuntas, cepat selesai dengan membuahkan hasil yang bagus, sehingga bisa kembali ke ranah Minang dalam beberapa tahun kedepan, serta bisa memberikan sumbangsih ke generasi muda,” ucapnya.

Reki mengatakan, atas nama DPC Gerindra, mengajak kepada masyarakat mari bersama-sama bantu para santri, atau mahasiswa yang melanjutkan pendidikan di luar negeri.

“Sekiranya ada yang mau memberikan bantuan seperti yang disampaikan oleh perwakilan dari pesantren, bisa langsung ke pesantren atau lewat kita dari Gerindra, nanti kita sampaikan kepada yang berhak,” harapannya.

Reki mengatakan, bantuan dana diserahkan kepada Ust Khaizil, dan Milanium Musrif, yang merupakan pembina di Pondok Pesantren Darul Muwahiddin, Panyalaian Tanah Datar. (adil)

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya

BUKITTINGGI

Tinjau Pasar Bawah yang Terbakar, Marfendi Minta Masyarakat Agar Berprasangka Positif – siarminang.net

Tinjau Pasar Bawah yang Terbakar, Marfendi Minta Masyarakat Agar Berprasangka Positif – Beritasumbar.com

[ad_1]

Bukittinggi, siarminang.net — Setelah sebelumnya Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi bersama Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi meninjau Pasar Bawah pasca kebakaran pada Sabtu (11/9/2021) dini hari.

Pada Senin (13/9/2021) sore, Wawako Marfendi kembali meninjau Pasar Bawah. Dalam peninjauan kali ini, wawako didampingi Plt Kadis Kop, UMKM dan Perdagangan, Isra Yonza, Ketua GOW, Eva Marfendi dan Sekretaris Satpol PP, Joni Feri.

Disela-sela kunjungannya, Wawako Marfendi ke media ini menyebutkan, bahwa ternyata masih ada satu tempat yang belum diizinkan tim inafis untuk bisa dilewati. 

“Tadi kita coba memastikan kepada tim inafis untuk bisa membuka jalur tersebut, supaya sampah-sampah dan bekas-bekas kebakaran bisa dilewati di daerah itu,”

Alhamdulillah sekitar pukul 17.00 WIB, sudah kita mulai dengan mengangkut bekas-bekas atau sisa kebakaran tersebut, insya Allah pembersihan sudah siap, mudah-mudahan besok bisa terselesaikan,” ucapnya.

Ia berharap kepada masyarakat yang terkena musibah, agar tetap berprasangka positif kepada Allah, dan tetap bersabar semoga saja ada hikmah dibalik kejadian tersebut.

“Semoga Allah akan memberikan yang terbaik dan menggantinya dengan lebih baik lagi untuk masa yang akan datang,” ucap Marfendi.

Sebagaimana diberitakan, kebakaran hebat menghanguskan ratusan kios dan los di Pasar Bawah Bukittinggi, Sabtu dini hari tadi, sekitar pukul 3.00 WIB.

Api yang telah membesar, membuat bangunan los dan kios para pedagang dari kayu tersebut, sangat mudah dilalap si jago merah.

Kerugian di akibatkan dalam peristiwa tersebut, diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Pihak kepolisian masih menyelidiki penyeban kebakaran. Api berhasil dipadamkan beberapa jam kemudian. (adil)

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya

BUKITTINGGI

Gubernur Mahyeldi Instruksikan Percepatan Pembangunan TPA Regional Payakumbuh – siarminang.net

Gubernur Mahyeldi Instruksikan Percepatan Pembangunan TPA Regional Payakumbuh – Beritasumbar.com

[ad_1]

Bukittinggi,siarminang.net,-Menindaklanjuti over capacity yang dialami Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Payakumbuh, Gubernur Mahyeldi tengah mempersiapkan eksekusi perluasan sell landfill baru guna memenuhi kebutuhan penampungan dan pengolahan sampah.

Hal ini terungkap dalam rapat pembahasan kondisi TPA regional Payakumbuh dan upaya penanganan yang diinisiasi Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Barat di Istana Bung Hatta, Bukittinggi, Minggu (12/9/21).

Memimpin rapat, Gubernur menyampaikan langkah cepat yang harus diambil oleh pemerintah provinsi maupun kabupaten kota untuk menghindari kelongsoran sampah. Diantaranya opsi yang dimiliki pemerintah daerah adalah perluasan sell landfill, serta memperbaiki maupun menambah membran sementara untuk TPA yang berlokasi di Padang Karambia, Kota Payakumbuh ini.

“Langkah paling realisitis yg bisa kita lakukan sekarang adalah pembangunan membran sementara, dan perluasan sell landfill,” ungkap gubernur.

Ia juga menyampaikan pentingnya sinergitas antara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemerintah Provinsi serta kabupaten/kota dalam menyikapi persoalan ini.

Lebih lanjut gubernur menekankan perlunya pemisahan dan pengolahan sampah organik untuk meningkatkan efektivitas penampungan sampah di TPA. Dengan demikian sampah organik pun dapat diolah untuk dijadikan pupuk.

“Ke depan kita upayakan pengendalian dan pengolahan sampah organik yang lebih ramah Lingkungan supaya bisa menjadi pupuk,” tutur Buya Mahyeldi.

Merinci penjelasan gubernur, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Siti Aisyah dalam paparannya menyampaikan urgensi pengembangan landfill TPA yang menampung sampah dari Payakumbuh, Limapuluh Kota, Bukittinggi dan Agam ini.

“Kondisi sekarang TPA sudah over capacity hampir 200%, ketinggian sampah di landfield sudah sampai 30 meter dari idealnya hanya 15 meter,” Aisyah menjelaskan.

Ia menerangkan, perluasan TPA regional Payakumbuh dilakukan mengingat volume sampah yang masuk terus meningkat, bahkan mencapai 220 ton sampah per hari dengan rata-rata kenaikan 6% setiap tahunnya. Untuk itu pemerintah berupaya melakukan pengembangan wilayah TPA setidaknya seluas 2.7 hektar guna 5-7 tahun ke depan.

Dihadiri oleh Walikota Payakumbuh Riza Falepi, Walikota Bukittinggi Erman Safar, Bupati Agam Andri Warman, Kepala Balai PPW Wilayah Sumbar, General Manager PLN Wilayah 3, beserta Pimpinan OPD terkait, rapat direncakan akan dilanjutkan dengan peninjauan lapangan ke TPA regional Payakumbuh itu. (MC Sumbar)

Dinas Kominfotik Sumbar

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya

Populer