Connect with us

cak imin

Pengamat : Fatal, Cak Imin tak Undang Abdul Karding dan Lukman Edi di Muktamar PKB

Pengamat : Fatal, Cak Imin tak Undang Abdul Karding dan Lukman Edi di Muktamar PKB

[ad_1]

Jakarta,-Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dinilai bakal mengalami gempa politik dengan tak diundangnya Abdul Karding dan Lukman Edi pada Muktamar di Bali.

Menurut Direktur Eksekutif Polical and Public Policy Studies (P3S) DR.Jerry Massie MA, PhD, persoalan ini akan sangat berperngaruh bagi kelangsungan PKB.

Betapa tidak kata Jerry, Abdul dan Lukman dua tokoh muda yang sangat ptensial dan begitu penting bagi perkembangan PKB ke depan.

“Saya nilai secara halus, Cak Imin bakal menendang keduanya, ini dibuktikan dengan tak diundang ke Muktamar PKB di Bali,” kata dia.

Cak Imin menurut Jerry, membuat kesalahan fatal. Dia menyebut, bisa saja terjadi kegaduhan politik apalagi selama ini Abdul Karding dan Lukman Edi memiliki kedekatan dengan Jokowi.

“Mereka kan pentolan PKB jadi setidaknya harus di undang. Cak Imin bikin kesalahan fatal. Keduanya banyak followers juga di internal PKB. Kalau ada masukan baik kenapa harus ditolak. Ini menunjukan kepemimpinan Cak Imin lemah.

Keluarga besar Gus Dur tokoh penting PKB tak dilibatkan ini bisa jadi bumerang bagi PKB sendiri.

“Saya prediksi ke depan akan ada dualisme di tubuh PKB. Barangkali Cak Imin melihat keduanya merupakan ancaman bagi dia. Jadi sengaja tak dilibatkan. Kendati keduanya mantan Sekjen PKB,” ucap Jerry.

Apalagi keluarga Gus Dur tak dilibatkan dan ini bisa berdampak buruk bagi kepemimpinan Cak Imin ke depan.(*)

window.fbAsyncInit = function() {
FB.init({
appId : ‘1410885915625287’,
xfbml : true,
version : ‘v2.10’
});
FB.AppEvents.logPageView();
};

(function(d, s, id){
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) {return;}
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = “http://connect.facebook.net/en_US/sdk.js”;
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));

window.fbAsyncInit = function() {
FB.init({
appId : ‘1410885915625287’,
xfbml : true,
version : ‘v2.10’
});
FB.AppEvents.logPageView();
};

(function(d, s, id){
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) {return;}
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = “http://connect.facebook.net/en_US/sdk.js”;
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));
(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = “http://connect.facebook.net/en_US/sdk.js#xfbml=1&appId=322156664622039&version=v2.3”;
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));(function(d, s, id) {
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) return;
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = “http://connect.facebook.net/en_GB/sdk.js#xfbml=1&version=v2.7&appId=322156664622039”;
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, ‘script’, ‘facebook-jssdk’));

[ad_2]

Sumber

Baca Selengkapnya
Click to comment

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer